Clinical pathway (CP) merupakan salah satu syarat utama dalam pengendalian mutu, keselamatan pasien serta kendali biaya, salah satunya pada tindakan sectio caesarea (SC). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepatuhan penerapan CP SC dan kejadian infeksi luka operasi (ILO), serta menganalisis perbedaan length of stay (LOS) pada pasien umum dan asuransi yang telah melakukan SC. Penelitian cross-sectional ini dilakukan pada 78 responden dari dokumen rekam medis secara total sampling di salah satu rumah sakit swasta di Bandar Lampung, Indonesia pada bulan Maret 2024. Kepatuhan penerapan CP SC dinilai menggunakan CP milik rumah sakit (RS), sedangkan kuisioner The Integrated Care Pathway Appraisal Tools (ICPAT) digunakan untuk mengevaluasi konten dan mutu pada format CP SC. Penelitian ini menggunakan analisis distribusi frekuensi, persentase dan uji Man-Whitney. Seluruh (100%) tenaga kesehatan tidak patuh dalam menerapkan CP SC. Selain itu, tidak terdapat perbedaan LOS pada pasien SC dengan jaminan umum dan asuransi (p value = 0,979) serta terjadinya ILO sebesar 4,2% pada pasien asuransi. Manajemen RS disarankan mengadakan sosialisasi, monitoring dan evaluasi, serta kolaborasi antar profesi secara terus-menerus dan berkelanjutan untuk meningkatkan kepatuhan tenaga medis dan tenaga kesehatan dalam melaksanakan CP SC.
Copyrights © 2024