Faktor lingkungan (suhu dan kelembaban udara) menjadi salah satu faktor yang sangat berpengaruh dalam budidaya maggot BSF, dimana suhu dan kelembaban lingkungan pemeliharaan yang tidak optimal dan stabil sesuai dengan kebutuhan hidup maggot BSF akan menyebabkan pertumbuhan dan produktivitas maggot BSF rendah bahkan mengalami penurunan dalam setiap periode pemanenan. Pengontrolan dan pengaturan otomatis terhadap suhu dan kelembaban udara pada kandang maggot BSF sangat dibutuhkan sebagai penanganan terhadap ketidakstabilan suhu dan kelembaban lingkungan pemeliharaan. Thermohygrostat merupakan rangkaian alat yang dirancang sebagai controller sekaligus pengatur suhu dan kelembaban dalam kandang maggot BSF yang bekerja secara otomatis sehingga suhu dan kelembaban dalam kandang maggot BSF tetap stabil sesuai yang diinginkan (set point). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui suhu pemeliharaan maggot BSF terbaik bagi pertumbuhan, produksi dan kandungan nutrisi maggot segar melalui penerapan thermohygrostat sebagai pengontrol dan pengatur suhu dan kelembaban pada kandang maggot BSF. Metode Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan pada penelitian ini adalah : R0 = Suhu Lingkungan (Ambient); R1 = Set point Thermohygrostat 23 oC; R2 = Set point Thermohygrostat 27 oC; R3 = Set point Thermohygrostat 31 oC. Hasil penelitian menunjukkan pengontrolan suhu dan kelembaban udara menggunakan thermohygrostat pada kandang pemeliharaan maggot BSF menghasilkan suhu dan kelembaban udara yang stabil pada setiap perlakuan dengan pertumbuhan, produksi dan kandungan nutrisi maggot segar terbaik dihasilkan pada suhu pemeliharaan 27 oC dan kelembaban 60%-80%.
Copyrights © 2025