Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya generasi muda, khususnya mahasiswa, dalam merealisasikan sikap bela negara melalui kesadaran terhadap penggunaan produk lokal sebagai wujud cinta tanah air. Selain itu, penelitian ini juga menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kemerosotan sikap bela negara di kalangan generasi muda. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif menggunakan metode pengumpulan data berupa angket atau kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran mahasiswa terhadap produk lokal dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pengaruh budaya asing, kurangnya pendidikan moral dan karakter, serta lemahnya penanaman nilai-nilai kebangsaan. Dalam konteks kehidupan sehari-hari, mendukung produk lokal dipandang sebagai salah satu bentuk nyata bela negara yang dapat meningkatkan kemandirian ekonomi bangsa. Untuk mengatasi kemerosotan sikap bela negara, diperlukan penekanan pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang terintegrasi di dunia pendidikan formal dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Dengan pendidikan yang tepat, generasi muda diharapkan mampu menjadi agen perubahan dan pengendali yang dapat membawa perbaikan bagi bangsa dan negara.
Copyrights © 2024