Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan atau research and development (R&D) dengan menggunakan model pengembangan prototype. Penelitian ini menghasilkan pengembangkan alat yang dapat menjadi sumber energi cadangan dengan menerapkan sistem hybrid yaitu memadukan sumber energi alternatif dari panel surya dan sumber energi listrik AC dari PLN. Untuk mengoptimalkan daya yang dihasilkan panel surya diterapkan sistem tracking berbasis RTC. Hasil pengujian white box dan black box memperoleh persentase 100% yang menunjukkan bahwa prototype layak untuk digunakan. Pengujian pengukuran diperoleh kenaikan energi sebesar 46.5% dimana panel surya dengan sistem tracking menghasilkan energi listrik rata-rata 14.02W sedangkan tanpa sistem tracking menghasilkan energi listrik rata-rata 9.57W. Pengisian aki 12V/7Ah menggunakan mode panel surya diperoleh durasi selama 7.64 jam sedangkan pada mode pengisian charger aki dieroleh durasi selama 0.84 jam. Pengurasan aki dengan beban 24W diperoleh durasi selama 2.8 jam. Hasil pengujian kepuasan pengguna terhadap 20 orang responden diperoleh persentase 55% kategori sangat baik dan 45% kategori baik. Berdasarkan hasil perancangan alat yang akan diimplementasikan langsung di Masjid Mushab bin Umair FT UNM, dengan kapasitas beban 1848W diperlukan bahan utama berupa 2 buah panel surya 250WP, 1 baterai 24V/200Ah, SCC 30A, Inverter 1500W dan charger aki 80A dengan rancangan anggaran biaya Rp 21.700.500.
Copyrights © 2022