Era digital membawa tantangan dan peluang baru dalam pengambilan keputusan, khususnya bagi Generasi Z yang tumbuh bersama teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir logis dan analitis pada Generasi Z sebagai strategi untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan mereka. Pendekatan yang digunakan adalah kombinasi metode kualitatif dan kuantitatif dengan melibatkan studi literatur, survei, serta eksperimen berbasis teknologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan alat digital seperti simulasi keputusan, aplikasi berbasis analitik, dan pembelajaran berbasis kasus nyata dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan logis secara signifikan. Selain itu, integrasi keterampilan ini ke dalam kurikulum pendidikan formal dan pelatihan nonformal terbukti efektif dalam memperkuat kemampuan analisis dan pengambilan keputusan yang lebih rasional. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan sumber daya manusia yang lebih adaptif, kritis, dan siap menghadapi kompleksitas dunia digital.
Copyrights © 2025