Energi panas atau kalor adalah energi yang dapat berpindah akibat adanya perbedaan suhu. Heat exchanger adalah alat yang memindahkan energi panas antara dua cairan melalui perbedaan suhu. Penukar panas shell-and-tube adalah salah satu penukar panas dan yang paling umum digunakan di kilang minyak dan proses kimia besar, dan sangat ideal untuk aplikasi bertekanan tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis performa alat penukar panas WL 110.03 shell and tube dengan melihat perbedaan suhu rata-rata dalam ritme logaritmik (∆TLMTD), nilai perpindahan panas (Q), nilai panas yang hilang ke lingkungan (Qloss) dan efektivitas alat penukar panas (ε) menggunakan variasi aliran searah dan berlawanan. Hasil penelitian ini yaitu didapatkan efektivitas tertinggi terjadi pada arah aliran counter current dengan rata-rata sebesar 58,8% dan nilai perpindahan panas (U) sebesar -0,959 kw m² °C dibandingan dengan arah aliran co-current dengan rata-rata sebesar 30,30% dan nilai perpindahan panas (U) sebesar -0,919 kw m² °C. Semakin cepat kecepatan aliran cairan panas dan dingin, semakin besar koefisien perpindahan panas secara keseluruhan. Penelitian ini diharapkan dapat mengoptimalkan desain dan operasi penukar panas shell-and-tube untuk meningkatkan efisiensi termal dan mengurangi kehilangan panas, serta mengembangkan aplikasi dalam skala industri yang lebih luas dengan mempertimbangkan variasi kondisi operasi dan material yang lebih beragam.
Copyrights © 2024