Situs Tantaduo merupakan situs megalitikum yang berada di Lembah Bada taman nasional lore lindu, pada situs tantaduo terdapat sebuah arca yang dikenal dengan nama Watu Baula, arca Watu Baula sebagai objek megalitikum di analisis dengan pendekatan sosio semiotika eco yang terdiri dari signifikansi, kode, dan konteks untuk kemudian di interpretasikan dengan metode hubungan diadik dan triadik antara denotasi, konotasi, dan dan objek dapat diwakili oleh skema segitiga yang terkenal. Hasil penelitian secara analisis deskriptif menunjukan bahwa secara sosio semiotika bentuk arca terdapat berbagai objek penanda yang ditemukan pada badan artefak megalitikum di arca Watu Baula situs Tantaduo, seperti lingkaran garis-garis, corak, guratan dan bolongan -bolongan pada badan arca, memiliki tanda simbolik sebagai reperesentasi masyarakat yang sudah melakukan kegiatan bercocok tanam dalam kehidupan sosial masyarakat megalitikum. Bentuk lingkaran dan bolongan melambangkan symbol siklus hidup dan keberlanjutan, sedangkan ukiran manusia mencerminkan penghormatan terhadap leluhur. di lembah Bada selalu menunjukkan adanya hubungan budaya atau 'bahasa' komunikasi antara kelompok-kelompok masyarakat di wilayah tersebut. Hal tersebut mengindikasikan bahwa kondisi masyarakat lokal di sekitar situs-situs megalitikum tersebut memiliki kesamaan dalam sistem simbolik sebagai 'bahasa' dan kepercayaan mereka.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024