Penelitian ini mengidentifikasi permasalahan pada keterampilan komunikasi siswa kelas 4 SDN Teluk Dalam 1 dalam mata pelajaran IPAS. Ketidakmampuan proses pembelajaran untuk menarik minat siswa dan minimnya interaksi dua arah selama pembelajaran berkontribusi terhadap situasi ini. Satu dari sekian upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan model pembelajaran Rotan (Problem Based Learning, Teams Games Tournaments, dan Contextual Teaching and Learning) yang dipadukan dengan permainan "Cepat Tepat". Dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas, penelitian ini menyelidiki keterampilan siswa untuk berkomunikasi selama empat pertemuan dengan 21 siswa pada semester genap tahun ajaran 2023/2024. Pendekatan kualitatif digunakan, dengan data yang diperoleh melalui observasi keterampilan komunikasi siswa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, hasilnya menunjukkan peningkatan dalam berbagai aspek keterampilan komunikasi. Keterampilan komunikasi pada pertemuan pertama masih pada angka 48%, meningkat menjadi 86% pada pertemuan keempat, yang menunjukkan kategori "sangat terampil". Dengan demikian, dapat dibuat simpulkan bahwasanya model Rotan adalah model pembelajaran yang berhasil untuk meningkatkan keterampilan siswa untuk berkomunikasi khususnya dalam pembelajaran muatan IPAS.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024