Salah satu tantangan yang dihadapi guru dalam pembelajaran adalah menemukan cara untuk membuat siswa lebih tertarik dan terlibat secara aktif dalam memahami materi. Dalam hal ini, media pembelajaran interaktif memiliki potensi besar untuk meningkatkan pemahaman siswa. Salah satu media yang menarik untuk diterapkan adalah media monopoli. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran monopoli terhadap pemahaman konsep siswa kelas V SD pada materi rantai makanan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi-eksperimen dengan desain nonequivalent pretest-posttest control group. Dua kelas V sekolah dasar dipilih secara acak, dengan satu kelas sebagai kelompok eksperimen yang menggunakan media pembelajaran monopoli, dan satu kelas sebagai kelompok kontrol yang menggunakan Media pembelajaran konvensional. Instrumen penelitian berupa tes pemahaman konsep. Populasi penelitian mencakup dua sekolah yang dipilih sebagai sampel, yaitu SDN 1 Anjatan Baru dengan 33 peserta didik dan SDN 1 Anjatan Utara dengan 33 peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua metode pembelajaran, yaitu menggunakan permainan monopoli dan media pembelajaran konvensional, sama-sama efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep siswa terhadap rantai makanan. Namun, analisis effect size menunjukkan bahwa pengaruh permainan monopoli terhadap peningkatan pemahaman konsep siswa tergolong rendah.
Copyrights © 2025