Stunting adalah kondisi kekurangan gizi kronis yang menyebabkan gangguan perkembangan otak serta pertumbuhan anak, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan. Salah satu penyebab utama stunting adalah rendahnya asupan gizi pada bayi atau ibu balita. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan praktik pemberian makanan tambahan (PMT) di Desa Waepana, Kecamatan So’a. Metode yang digunakan adalah pemberian makanan tambahan berbasis bahan lokal seperti daun kelor dan kacang hijau. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya pemberian makanan tambahan dan kemampuan dalam mengolah bahan pangan lokal menjadi makanan bergizi. Langkah ini diharapkan dapat menjadi upaya efektif dalam menurunkan angka prevalensi stunting di desa tersebut.
Copyrights © 2025