Jalan Balam km 37 merupakan jalan lintas yang berada di kabupaten Rokan Hilir provinsi Riau. Jalan merupakan hal penting dalam pendistribusian barang dalam sector industri. Jalan yang baik mampu mempercepat proses distribusi dari daerah satu ke daerah yang lain. Sebaliknya apabila kondisi jalan yang buruk tentunya akan memperlambat distribusi di daerah tersebut. Oleh karena itu, kondisi kerusakan jalan dapat mempengaruhi sector ekonomi di daerah tersebut. Terdapat banyak faktor yang mengakibatkan kondisi jalan rusak, salah satunya volume atau beban kendaraan yang melebihi kapasitas jalan. Dampak dari kerusakan jalan tentunya akan mengganggu kenyamanan dan keamanan para pengguna jalan. Penelitian ini dilakukan dengan metode survey, mengamati langsung kondisi kerusakan jalan dan menyebarkan kuesioner kepada para pengguna jalan dan masyarakat sekitar. Pengujian diolah dengan Nilai Mean dan Standar Devisiasi. Metode penilaian perkarasan jalan menggunakan metode RCI. Berdasarkan hasil temuan bahwa jenis kerusakannya adalah Retak Kulit Buaya, Retak Memanjang, amblas, retak sambungan, beda tinggi badan jalan dan bahu jalan, tambalan, Jalan Berlubang dan Pelapukan (Bleeding). Lalu berdasarkan penyebaran kuesioner jika seluruh item pernyataan di nyatakan valid dan reliabel. Berdasarkan nilai mean diperoleh jika factor kecelakaan merupakan aspek yang paling berpengaruh terhadap keamanan pengguna jalan. Efektifitas perjalanan merupakan aspek yang paling berpengaruh terhadap kenyamanan. Pada factor keterlambatan pendistribusian barang dan perawatan kendaraan merupakan aspek yang berpengaruh terhadap biaya transportasi ekonomi masyarakat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024