Stres merupakan masalah umum yang dialami oleh mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir. Faktor kebiasaan hidup seperti pola makan, lamanya waktu tidur dan kegiatan fisik. Berperan penting dalam memengaruhi tingkat stres, namun penelitian yang mengintegrasikan ketiga faktor ini masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keterkaitan antara kebiasaan makan, durasi tidur, serta aktivitas fisik terhadap level stres mahasiswa selama proses pengerjaan tugas akhir. Penelitian menggunakan desain cross-sectional dengan melibatkan 95 mahasiswa Universitas Teuku Umar. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mencakup pola makan, durasi tidur, aktivitas fisik, dan tingkat stres, kemudian dianalisis menggunakan uji Likelihood Ratio (G-Test). Hasil studi mengungkapkan bahwa kebiasaan makan tidak sehat dan durasi tidur kurang dari 6 jam setiap malam. Memiliki hubungan signifikan dengan tingkat stres tinggi (p<0.000). Selain itu, aktivitas fisik teratur ditemukan sebagai faktor pelindung terhadap stres. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pola konsumsi makanan bergizi, durasi istirahat yang memadai dan olahraga yang rutin dapat mengurangi risiko kecemasan pada mahasiswa yang tengah menyelesaikan skripsi. Penelitian ini memberikan rekomendasi penting bagi mahasiswa dan institusi pendidikan untuk memperhatikan faktor gaya hidup sebagai bagian dari strategi manajemen stres.
Copyrights © 2025