Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi kerja pada proses perakitan Bonsai Tree LED Light di CV. Cahaya Kreatif dengan menggunakan metode Westinghouse dan Shumard. Metode Westinghouse digunakan untuk mengevaluasi performa operator berdasarkan empat faktor utama, yaitu keterampilan, usaha, kondisi kerja, dan konsistensi, sedangkan metode Shumard digunakan untuk menghitung waktu normal melalui penyesuaian waktu siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tahapan "menyusun bola lampu" memiliki waktu normal tertinggi sebesar 556,8 detik, menunjukkan kebutuhan peningkatan efisiensi pada tahap ini. Sebaliknya, tahap "menghubungkan batang pohon ke dudukan lampu" memiliki waktu normal terendah sebesar 46,55 detik dengan performa Excellent, mencerminkan efisiensi yang optimal. Berdasarkan analisis, diperlukan strategi peningkatan keterampilan operator dan perbaikan prosedur kerja pada tahap-tahap yang memakan waktu lebih lama untuk mencapai produktivitas yang lebih tinggi. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan terhadap pengelolaan beban kerja yang efektif di sektor perakitan produk elektronik.
Copyrights © 2024