Penelitian kajian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui bentuk dan ukuran sampari pusaka peninggalan raja-raja Bima di Museum Asi Mbojo Nusa Tenggara Barat. (2) mengetahui nilai-nilai yang terkandung didalam sampari pusaka peninggalan raja-raja Bima di Museum Asi Mbojo Nusa Tenggara Barat. (3) mengetahui dan mendeskripsikan makna simbolik sampari pusaka peninggalan raja-raja Bima di Museum Asi Mbojo Nusa Tenggara Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian survei yang datanya bersifat kualitatif dengan taraf deskriptif karena data yang terkumpul berbentuk kata-kata dan gambar. Subjek penelitian kepala Museum dan Budayawan Bima. pengumpulan data penelitian dilakukan melalui wawancara, observasi langsung yang kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif untuk selanjutnya dibuat kesimpulan. Hasil dari analisis tersebut menunjukan bahwa kajian bentuk, sampari Bima secara umum mempunyai gagang yang berbentuk manusia yaitu ukiran sang Bima, dan hiasan motif bunga samobo dan bunga satako, terdapat empat nilai yang terkandung dalam sampari yaitu nilai sosial, nilai agama, nilai edukasi dan nilai estetikanya. Makna simbolik pada sampari pusaka peninggalan raja-raja bima di Museum Asi Mbojo Nusa Tenggara Barat adalah sebagai lambang kewibawaan seorang raja, simbol kekuasaan, identitas serta tingkat dalam strata sosial kerajaan Bima.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025