Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan teori konstruktivisme dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila di kelas IV SDN 18 Dodu. Penelitian kualitatif ini menggunakan instrumen berupa lembar observasi, dokumentasi, dan wawancara untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah menerapkan prinsip-prinsip konstruktivisme dalam proses pembelajaran, seperti memberikan kesempatan kepada siswa untuk membangun pengetahuan sendiri melalui pengalaman, interaksi, dan refleksi. Penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) dan pendekatan culturally responsive teaching juga mendukung terwujudnya pembelajaran yang berpusat pada siswa. Siswa aktif terlibat dalam kegiatan belajar, berkolaborasi dengan teman sekelompok, dan menunjukkan kemampuan berpikir kritis dalam memecahkan masalah.
Copyrights © 2025