Jurnal Penelitian Multidisiplin Bangsa
Vol. 1 No. 8 (2025): Januari

Hubungan Pekerjaan Dana Akses Pelayanan Kesehatan Dengan Kunjungan K4 Pada Ibu Hamil di Puskesmas Lontar Tahun 2024

Rabianti, Sulistina (Unknown)
Hipni, Rubiati (Unknown)
Dewi, Vonny Khresna (Unknown)
Suhrawardi, Suhrawardi (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Jan 2025

Abstract

Latar Belakang: Antenatal care (ANC) merupakan pelayanan antenatal komprehensif berkualitas yang diberikan kepada ibu. Pelayanan antenatal harus dilakukan secara rutin terpadu dan sesuai sandar pelayanan yang berkualitas. K4 adalah kontak ibu hamil dengan tenaga kesehatan yang kompeten untuk mendapatkan pelayanan antenatal terpadu dan komprehensif sesuai standar minimal 4 kali dengan distribusi waktu: 1 kali pada trimester pertama (0-12 minggu), 1 kali pada trimester kedua (>12minggu -24 minggu), dan 3 kali pada trimester ketiga (>24 minggu sampai dengan kelahiran). Kunjungan antenatal bisa lebih dari 4 kali sesuai kebutuhan (jika ada keluhan, gangguan kehamilan). Dari studi pendahuluan yang dilakukan pada bulan April 2024 3 dari 10 ibu hamil melakukan kunjungan K4 di Puskesmas Lontar hanya ada 4 orang ibu yang melakukan kunjungan k4 sesuai standar, 2 orang ibu melakukan K1 pada trimester 2, 4 orang ibu tidak rutin melakukan kunjungan. Tujuan penelitian: menganalisa Hubungan pekerjaan dan akses pelayanan kesehatan dengan kunjungan K4 pada ibu hamil di Puskesmas Lontar Tahun 2024. Metode penelitian:: kuantitatif cross sectional study. Sampel diambil dengan menggunakan metode Probability Sampling dengan teknik Total Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 84 Ibu hamil. Hasil Penelitian : Dari 84 responden masing-masing 42 (50%) melakukan kunjungan dan tidak melakukan kunjungan, mayoritas responden tidak bekerja sebanyak 53 (63,1%) akses mudah sebanyak 45 (53,6 %). Hasil uji statistik chi square pekerjaan menunjukkan ρ-value 0,458 > 0,05 dan akses . Ada hubungan yang bermakna antara  Akses ρ-value 0,000 < α 0,05. Kesimpulan Pekerjaan ibu merupakan faktor yang berpengaruh terhadap pemberian ASI Eksklusif. Temuan ini memperlihatkan bahwa pekerjaan ibu dapat menjadi hambatan dalam memberikan ASI Eksklusif pada bayinya, oleh karena itu program edukasi yang berkelanjutan serta dukungan dari berbagai pihak tetap diperlukan untuk meningkatkan angka pemberian ASI Eksklusif di kalangan ibu bekerja dan yang memiliki pendidikan rendah.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

jpnmb

Publisher

Subject

Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Public Health Social Sciences

Description

Jurnal Penelitian Multidisplin Bangsa published every month (12 times a year), contains the publication of the student final assignment research, research students and lecturers in the field of science; Mathematics and Natural Sciences, Applied, Social, Law, Culture, Economics, Health, Farm, Food, ...