<![CDATA[Proyek konstruksi adalah upaya terencana dan terorganisir untuk membangun, memperbaiki, serta mengembangkan suatu struktur fisik. Dalam suatu proyek konstruksi, perencanaan dan pengendalian biaya dan waktu merupakan hal pokok dalam mewujudkan pencapaian target dengan tujuan mengurangi resiko penyimpangan didalam sebuah proyek. Metode nilai hasil (earned value method) merupakan metode yang dapat digunakan untuk mengendalikan biaya dan waktu dengan tiga indikator utama diantaranya Actual Cost of Work Performance (ACWP), Budgeted Cost for Work Schedule (BCWS), dan Budgeted Cost for Work Performance (BCWP). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kinerja biaya dan waktu yang dibutuhkan agar bisa mengejar keterlambatan pekerjaan di pelabuhan laut yang terletak di Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku. Hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja biaya yang ditandai dengan CPI pada minggu ke-69 bernilai <1 serta didukung dengan CV yang bernilai negatif menunjukan bahwa biaya aktual yang dikeluarkan lebih besar dari yang direncanakan, dan kinerja waktu yang ditandai dengan SPI pada minggu ke-69 bernilai <1 serta didukung dengan SV yang bernilai negatif menunjukan bahwa durasi pengerjaan proyek lebih lambat dari yang direncanakan. Maka diperlukan pengendalian biaya dan waktu yang lebih efektif agar memperkecil kemungkinan terjadinya penyimpangan biaya dan waktu seiring berjalannya proyek.]]>
Copyrights © 2025
