Jurnal Implementasi Pengabdian Masyarakat Kesehatan
Vol 4, No 1 (2022)

PROMKES PERAWATAN PENYAKIT KULIT DAN CACINGAN PANTI SOSIAL ANAK

Prihati, Dyah Restuning (Unknown)
Supriyanti, Endang (Unknown)
Wirawati, Maulidta Karunianingtyas (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Apr 2022

Abstract

Faktor penyebab terjadinya penyakit kulit adalah kurang kebersihan pribadi meliputi kebersihan kulit, kebersihan rambut dan kulit kepala, serta kebersihan kuku. Kebiasaan personal hygiene yang kurang baik disebabkan oleh faktor keterbatasan informasi karena kurangnya pendidikan kesehatan di Panti asuhan. Panti asuhan memiliki risiko penularan penyakit kulit di antara penghuni panti asuhan. Identifikasi permasalahan yang berhubungan mitra yaitu pengetahuan penghuni panti sosial anak tentang masalah penyakit kulit dan cacingan masih kurang, belum ada penyuluhan tentang masalah penyakit kulit dan cacingan oleh petugas kesehatan, serta tidak adanya kader kesehatan di Panti Sosial yang membantu memberikan edukasi tentang penyakit kulit dan cacingan. Tujuan kegiatan PKM ini untuk menambah pengetahuan penghuni Panti Sosial Anak Kyai Ageng Fatah tentang penyakit kulit dan cacingan. Metode yang digunakan adalah promosi kesehatan yang meliputi penyuluhan penyakit kulit dan cacingan, pembentukan kader kesehatan, dan demonstrasi cuci tangan. Hasil kegiatan PKM menunjukkan sebanyak 30 (75%) anak mengalami peningkatan pengetahuan tentang penyakit kulit dan cacingan serta sebanyak 40 (100%) anak mampu melakukan cuci tangan. Upaya promotif dan preventif untuk meningkatkan kesadaran penghuni Panti Sosial Anak Kyai Ageng Fatah dan mengembangkan upaya deteksi dini untuk menurunkan morbiditas akibat kurangnya personal hygiene.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jpm

Publisher

Subject

Health Professions Public Health

Description

merupakan wadah atau sarana yang menerbitkan tulisan ilmiah hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat dibidang ilmu dan teknologi kesehatan yang belum pernah diterbitkan atau sedang dalam proses penerbitan di jurnal-jurnal ilmiah lain. Redaksi berhak merubah tulisan tanpa mengubah maksud atau ...