Field trip merupakan studi lapangan yang dilakukan mahasiswa untuk melakukan kegiatan belajar diluar kampus. Dalam penelitian ini, mahasiswa melakukan studi otentik mengenai sejarah malikussaleh. Sebagai mahasiswa universitas malikussaleh, mereka dituntut akan pemahaman tentang sejarahnya yang ada. Hal ini menjadi tantangan besar terhadap mahasiswa yang telah lupa akan sejarah. Berdasarkan hal tersebut dilakukan program yang bertujuan terhadap peningkatan literasi kemalikussalehan. Berdasarkan realisasi yang ada, malikussaleh mempunyai lima pilar Kemalikussalehan yaitu religi, akademis, transformative, berwawasan global dan cinta damai dan pilar ini sejalan dengan aspek literasi. Metode kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan 2 tahapan yaitu metode direct instruction dan metode dialog. Kegiatan ini dilakukan di Desa Beringin, di pemakaman dan museum Malikussaleh. Setelah dilakukan kegiatan pemberdayaan ini didapatkan hasil bahwa pembiasaan perilaku yang dilakukan oleh sultan Malik As-Saleh dapat digugu dan ditiru setiap mahasiswa, dengan cara saling menghormati perbedaan, memperluas relasi dan memahami akan hal-hal religi.
Copyrights © 2024