Kebutuhan sayuran di Kabupaten Muko-Muko yang harus dikonsumsi sebagai sumber serat dan vitamin oleh masyarakat, sebagian besar masih dipasok dari wilayah luar kabupaten. Oleh karena itu, diperlukan sebuah model budidaya sayuran yang lebih ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan masyarakat. Pendekatan ini bertujuan untuk mengurangi residu pestisida dalam sayuran, menjaga ketersediaan pasokan sayuran, serta menjamin kualitasnya demi kesehatan masyarakat. Sebagai langkah strategis, Pemerintah Daerah melalui Dinas Pertanian Kabupaten Muko-Muko berupaya mengembangkan sistem budidaya modern dengan menerapkan teknologi inovatif berupa pembangunan screen house, yang merupakan teknologi smart farming pada budidaya hortikultura yang menggunakan bahan-bahan inovasi teknologi canggih dengan struktur pelindung berupa rangka dan jaring, layer UV untuk melindungi tanaman dari serangan hama, penyakit, serta kondisi cuaca ekstrem seperti hujan deras dan angin kencang, sistem irigasi otomatis, sensor suhu dan kelembapan, shading net yang dapat dikendalikan. Teknologi ini memungkinkan pengelolaan lingkungan mikro secara optimal dengan memanfaatkan sistem Internet of Things (IoT), yang merupakan penerapan smart agriculture.
Copyrights © 2025