Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah pada kecepatan potong yang berbeda-beda pada baja karbon rendah dapat mempengaruhi temperatur pada proses. Untuk mengetahui hal tersebut dilakukan pengujian pemotongan pada mesin bubut denagan spesimen baja karbon S 45 C yang termasuk dalam jenis karbon sedang atau medium dengan menggunakan putaran yang berbeda, kedalaman potong dan gerak makan konstan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan bertambahnya kecepatan potong pada proses pembubutan, maka temperatur pemotongan akan meningkat dan dengan tingkat kepercayaan 95% perbedaan kecepatan potong tidak mempengaruhi temperatur pemotongan baik pada pahat, geram dan benda kerja. Dengan demikian panas yang ditimbulkan sebesar 4461 J/menit tidak mengakibatkan pahat mengalami keausan dan umur masih cukup tinggi.
Copyrights © 2024