Ikan pelagis hidup di lapisan tengah hingga permukaan laut dan bermigrasi dalam kelompok untuk mencari habitat optimal. Migrasi mereka dipengaruhi oleh parameter oseanografi seperti salinitas, arus laut, konsentrasi klorofil-a, dan suhu permukaan laut (SPL),. Penelitian ini bertujuan mengkaji hubungan antara parameter oseanografi dan kelimpahan ikan pelagis melalui studi literatur. Data oseanografi berbasis satelit, seperti MODIS, dapat memberikan informasi penting untuk memprediksi zona potensial penangkapan ikan. Hasil kajian menunjukkan bahwa SPL dan klorofil-a berperan penting dalam mendukung produktivitas perikanan. Konsentrasi klorofil-a tinggi mencerminkan produktivitas primer yang mendukung rantai makanan ikan pelagis. Selain itu, salinitas dan arus berkontribusi pada distribusi plankton sebagai sumber makanan utama. Pemahaman dinamika oseanografi membantu meningkatkan efisiensi penangkapan dan mendukung pengelolaan perikanan berkelanjutan. Penelitian ini diharapkan memberikan informasi bagi pemerintah dan nelayan dalam menentukan kebijakan dan strategi penangkapan yang lebih efektif.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024