Digitalisasi telah mengubah lanskap perbankan konvensional di Indonesia, dengan dampak signifikan terhadap efisiensi operasional, aksesibilitas layanan, dan profitabilitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis untuk menganalisis bagaimana digitalisasi, melalui penerapan mobile banking, internet banking, dan FinTech, mempengaruhi kinerja keuangan bank konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi meningkatkan efisiensi operasional dengan mengurangi biaya transaksi dan meningkatkan Return on Equity (ROE). Selain itu, layanan digital meningkatkan aksesibilitas bagi nasabah, yang berdampak pada peningkatan volume transaksi dan pendapatan bank. Namun, tantangan seperti investasi dalam teknologi dan risiko keamanan siber juga muncul sebagai faktor yang perlu diantisipasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun digitalisasi menawarkan peluang besar untuk meningkatkan profitabilitas, bank perlu mengelola tantangan tersebut secara strategis untuk memaksimalkan manfaatnya.
Copyrights © 2025