Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di SMP Pertiwi Ambon, wilayah Puskesmas Belakang Soya, dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan kesadaran remaja tentang kesehatan mental serta mendorong pencegahan dini terhadap gangguan kesehatan mental. Masalah yang ditemukan adalah kurangnya pemahaman siswa mengenai pentingnya kesehatan mental, dampaknya terhadap fisik, dan langkah-langkah yang harus dilakukan saat menghadapi masalah. Solusi yang diterapkan adalah edukasi berbasis sosialisasi dengan metode interaktif. Berdasarkan hasil pre-test dan post-test, terjadi peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa, dengan rata-rata nilai meningkat dari 46,94% menjadi 97,96%. Sosialisasi ini juga berhasil mengurangi kebingungan siswa mengenai langkah penanganan masalah kesehatan mental dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan mental secara preventif. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa program ini berhasil berjalan sesuai rencana, dengan antusiasme dan partisipasi aktif dari peserta. Program ini memberikan dampak positif dalam mempersiapkan siswa menghadapi tantangan kesehatan mental di masa depan dan membantu mengurangi stigma terkait isu kesehatan mental.
Copyrights © 2025