Penelitian ini dilakukan berdasarkan hasil kajian bahwa haid yang terjadi secara periodik pada seorang perempuan terutama remaja putri memberikan dampak ketidaknyamanan,rasa nyeri saat haid adalah salah satu ketidaknyamanan yang sering remaja putri keluhkan sehingga dapat mengganggu aktivitas belajar, tidak sedikit remaja yang tidak masuk sekolah atau berakhir di ruang unit kesehatan saat nyeri haid terjadi, sehingga perlunya penatalaksanaan yang aman bagi remaja putri yang tidak memberikan efek samping yang berbahaya seperti penggunaan asuhan komplementer dengan penggunaan teh herbal chamomile, oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui pengaruh teh chamomile pada remaja putri dengan mengukur tingkat nyeri haid sebelum dan sesudah diberikan teh herbal chamomile. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode wawancara dan observasi dengan analisis yang digunakan adalah analitik kuantitatif dengan pendekatan one grup pre-post test design. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa teh herbal chamomile dapat menurunkan tingkatan nyeri haid, sehingga teh herbal chamomile bisa dikembangkan menjadi salah satu asuhan dalam penatalaksanaan dismenore atau nyeri haid terutama pada remaja putri, terutama untuk dimenore primer.
Copyrights © 2022