Pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar dianggap sebagai mata pelajaran yang membosankan bagi siswa. Maka dari itu guru harus menghadirkan pembelajaran bahasa Indonesia yang menyenangkan. Namun kenyataannya guru belum mampu menghadirkan pembelajaran bahasa Indonesia yang menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan menciptakan media pembelajaran e-komik berbasis kearifan lokal pada mata pelajaran Bahasa Indonesia siswa Kelas V Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE. Subjek pada penelitian ini adalah 2 ahli isi materi, 2 ahli media pembelajaran, 2 guru praktisi dan 31 orang siswa. Metode yang digunakan yaitu kuisioner dengan memberikan angket berupa instrumen lembar penilaian. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan penilaian aspek materi mendapatkan skor 96,16 %. Validasi ahli media mendapatkan skor 96,16 %. Persentase tersebut berada pada rentangan 90 – 100 % dan validasi respon praktisi mendapatkan skor 97,78 %. Validasi respon siswa yang sudah dirata-ratakan mendapatkan skor 92,42 %. Berdasarkan penilaian skala lima skor tersebut menunjukkan kualifikasi sangat baik, yang berarti media e-komik berbasis kearifan lokal layak digunakan. Simpulan penelitian menunjukkan media e-komik berbasis kearifan lokal mendapat kualifikasi sangat baik. Implikasi penelitian ini melalui media E-komik siswa dapat membangun pengetahuan intelektual, mendukung visualisasi dan interpretasi materi pembelajaran.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024