Penelitian berjudul “Kohesi dan Koherensi dalam Teks Pidato Sumut Bobby Nasution Tahun 2024 pada Pemilihan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Tahun 2024” membahas bentuk kohesi leksikal, kohesi gramatikal, dan koherensi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan kohesi leksikal, kohesi gramatikal, serta koherensi dalam teks debat calon gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, tahun 2024. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini diperoleh dari rekaman debat calon gubernur tahun 2024 yang telah disiarkan secara publik. Referensi utama data berasal dari siaran televisi nasional, seperti Kompas TV (2024), serta platform digital YouTube dan laman resmi TVRI Nasional serta Garuda TV. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak dengan teknik catat. Penelitian ini menggunakan metode agih, di mana data dianalisis berdasarkan struktur bahasa yang muncul dalam teks. Data diperoleh melalui transkripsi debat yang dianalisis berdasarkan teori kohesi dan koherensi menurut Halliday dan Hasan (1976) serta teori relevansi makna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kohesi gramatikal, berupa penggunaan referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi, sangat dominan dalam membangun keterpaduan teks. Sementara itu, koherensi diwujudkan melalui hubungan logis antargagasan, relevansi topik, serta konsistensi argumentasi yang diutarakan oleh Bobby Nasution. Temuan ini memberikan wawasan mengenai strategi komunikasi politik dalam debat yang efektif, khususnya dalam konteks pemilihan kepala daerah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024