Penggunaan hand sanitizer menjadi salah satu kebiasaan baru yang diadopsi secara luas. Namun, sebagian besar hand sanitizer komersial mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi kulit dan masalah kesehatan lainnya. Alternatif lain dengan pemanfaatan tanaman lokal yaitu daun sirih dan jeruk nipis sebagai bahan hand sanitizer yang mengandung antiseptic menghambat pertumbuhan bakteri dan virus. Pada pengabdian masyarakat ini ingin mengetahui seberapa besar penerimaan masyarakat terhadap penggunaan hand sanitizer alami berbasis daun sirih dan jeruk nipis. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kesediaan masyarakat untuk menggunakan hand sanitizer alami serta bagaimana cara meningkatkan kesadaran masyarakat tentang manfaat hand sanitizer alami. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal di SMK Kesehatan Sambas yang diikuti oleh 32 peserta yang berasal dari kelas X dan XI. Hasil yang diperoleh menunjukan adanya peningkatan pengetahuan siswa mengenai pemanfaatan pembuatan handsanitizer dari daun sirih dan jeruk nipis. Hal ini dilihat dari hasil peningkatan pre-test yaitu terdapat peningkatan pada tingkat pemahaman siswa setelah mengikuti pelatihan ini. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini dapat menambah wawasan para siswa dan diharapkan mahasiswa akan lebih kreatif dan inovatif dalam membuat handsanitizer dari tanaman herbal.
Copyrights © 2025