<![CDATA[Penelitian ini penting dilakukan karena bertujuan untuk mengidentifikasi peran motivasi dalam memoderasi hubungan antara kemampuan berinovasi dan budaya organisasi terhadap kinerja artisan di Madura. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode wawancara, penelitian ini melibatkan artisan yang bekerja di berbagai sektor industri kreatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dirancang untuk mengevaluasi kemampuan berinovasi, budaya organisasi, dan kinerja, serta motivasi yang dimiliki oleh para artisan. Hasil analisis menunjukkan bahwa kemampuan berinovasi yang inovatif berpengaruh positif terhadap kinerja artisan, dan budaya organisasi tidak memiliki pengaruh dalam meningkatkan kinerja mereka. motivasi juga ditemukan sebagai faktor moderasi yang memperkuat hubungan antara kemampuan berinovasi dan budaya organisasi. Temuan ini menyoroti pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang mendukung inovasi untuk meningkatkan motivasi dan kinerja artisan. Penelitian ini memberikan rekomendasi bagi pengelola organisasi dalam merumuskan strategi yang efektif untuk meningkatkan kinerja melalui pengembangan budaya inovatif.]]>
Copyrights © 2025
