Penelitian kali ini berguna untuk menganalisis daging kambing yang direndam dengan infusa daun salam terhadap susut masak serta WHC. Penelitian dilakukan selama 30 hari di Laboratorium Terpadu Unisma. Menggunakan daging kambing kacang berumur 2 tahun dengan bobot 500 gram dan daun salam sebanyak 90 gram. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang mencakup 4 perlakuan dan 5 ulangan. Variabel yang diamati susut masak dan WHC (Water Holding Capacity) dengan perlakuan perendaman daging kambing dengan ekstrak daun salam, menggunakan perbandingan P0=Perendaman daging kambing tanpa ekstrak daun salam, P1= Perendaman daging kambing dengan konsentrasi ekstrak daun salam 5%, P2= Perendaman daging kambing dengan konsentrasi ekstrak daun salam 10%, P3= Perendaman daging kambing dengan konsentrasi 15%. Analisis statistik dilakukan menggunakan ANOVA, apabila ada hasil yang berpengaruh sangat nyata maka diteruskan menggunakan uji BNT. Penelitian ini mengahasilkan bahwa perendaman dengan infusa daun salam berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap susut masak dan WHC. Rata-rata susut masak dan WHC optimal diperoleh pada P3 (15% infusa daun salam) dengan nilai susut masak 27,61% dan WHC 38,93%. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan infusa daun salam 15% dalam pengolahan daging kambing untuk meningkatkan kualitas daging.Kata Kunci : Daging Kambing, Infusa Daun Salam, Susut Masak, Water Holding Capacity, Kualitas Daging.
Copyrights © 2025