<![CDATA[Penelitian ini berfokus pada pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan pendampingan Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) di Masjid Al Ikhlas, Dusun Putat Wetan, Desa Putat, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul. Desa Putat merupakan daerah yang maju, terutama sebagai desa wisata dengan berbagai potensi seperti home industri kerajinan kayu, industri daur ulang sampah, dan oleh-oleh. Selain itu, desa ini memiliki sejumlah lembaga pendidikan formal dan non-formal, termasuk sembilan TPQ. TPQ Masjid Al Ikhlas menjadi fokus penelitian karena menghadapi beberapa permasalahan, seperti kurangnya tenaga pengajar, metode pembelajaran yang kurang efektif, alokasi waktu pendampingan yang masih kurang, minimnya fasilitas pembelajaran, dan kurangnya pemberian materi mengenai fiqih dasar dan praktiknya. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan kemampuan membaca dan menulis santri serta membantu pengajar dalam mengajarkan Al-Quran. Penelitian ini menggunakan metode Participatory Action Research (PAR), dengan peneliti terlibat langsung dalam kegiatan belajar mengajar di TPQ. Pendampingan dilakukan melalui kegiatan membaca Iqra’, hafalan surat-surat pendek, praktek wudhu, adzan, iqomah, dan doa-doa harian. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kualitas mengaji, wudhu, adzan, dan iqomah santri. Materi tambahan seperti praktek wudhu dan adzan menjadi penting, sementara hafalan surat-surat pendek dan doa-doa harian memberikan manfaat dalam membentuk karakter dan meningkatkan pemahaman agama. Penelitian ini adalah penelitian dengan pendampingan TPQ melalui metode PAR dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Al-Quran di TPQ Masjid Al Ikhlas. Dengan memperhatikan masalah-masalah yang diidentifikasi, pendekatan ini dapat membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih efektif dan efisien bagi santri TPQ.]]>
Copyrights © 2024
