Penelitian ini bertujuan untuk menilai kesiapan peserta dalam melakukan pembelajaran mandiri (self-directed learning / SDL) dalam pelatihan jarak jauh berbasis teknologi di Balai Diklat Keagamaan Bandung, dengan fokus pada tiga aspek utama: atribut pribadi, proses, dan konteks pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, dengan sampel sebanyak 60 peserta yang dipilih melalui teknik pengambilan sampel acak sederhana dari populasi 120 peserta pelatihan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, dan analisis data menggunakan rumus persentase untuk menilai kesiapan peserta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta menunjukkan tingkat kesiapan yang tinggi dalam melakukan pembelajaran mandiri pada ketiga aspek: (1) atribut pribadi, (2) proses pembelajaran, dan (3) konteks pembelajaran. Temuan ini menunjukkan bahwa peserta siap untuk terlibat dalam pembelajaran mandiri dalam kerangka pelatihan jarak jauh, yang mendukung efektivitas pelatihan berbasis teknologi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kata Kunci: pelatihan jarak jauh, pembelajaran elektronik, kesiapan belajar
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025