Penelitian ini difokuskan di daerah Kuburan Panjang sub-Cekungan Sumai, Cekungan Sumatera Tengah. Subjek penelitian ini adalah batuan serpih dari Formasi Kelesa yang berumur Eosen-Oligosen. Runtutan batuan dari bawah ke atas menunjukkan perulangan antara lapisan-lapisan batuan serpih, batupasir dan batulumpur yang dibatasi oleh konglomerat pada bagian atas dan bawahnya. Komposisi material organik terdiri dari maseral vitrinit berkisar antara 0,20 – 5,0 %, eksinit 0,60 – 4,70%, pirit 0,20 – 16,00%, karbonat 0,20 -24,2 % dan mineral lempung merupakan komponen yang paling dominan yaitu berkisar antara 71,60 -98,00%. Berdasarkan hasil analisis TOC, kekayaan material organik serpih Formasi Kelesa mempunyai nilai TOC dari 1,18% sampai 7,17% yang menunjukkan kemampuan serpih sebagai batuan induk termasuk kategori sangat baik. Kehadiran material organik di daerah penelitian menunjukkan adanya suatu siklus pengayaan material organik dari bawah ke atas.
Copyrights © 2015