Udang merupakan salah satu sumber makanan yang dikenal memiliki kandungan zat gizi yang tinggi terutama protein. Oleh karena itu, udang termasuk ke dalam bahan pangan yang sangat mudah mengalami kerusakan (perishable food). Penanganan bahan pangan perikanan yang baik harus sesuai dengan Badan Standar Nasional Indonesia (BSNI) dengan menaati Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2024. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisa mutu udang windu berdasarkan pengujian TPC (Total Plate Count), bakteri Esherichia coli dan bakteri Coliform. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan APM (Angka Paling Memungkinkan) dan menggunakan perhitungan TPC. Sampel yang digunakan pada PT. Lestari Magris Palembang yaitu udang windu yang di ambil secara acak dari beberapa supplier pada PT. Lestari Magris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak adanyaa cemaran bakteri E.coli dan bakteri Coliform. Pada pengujian TPC (total plate count) tertinggi sampel udang SH 2 menghasilkan koloni 81000 ALT/gram namun jumlah koloni mikrobiologi tersebut memenuhi standar atau baik. Hal ini didasarkan pada ketentuan yang dikeluarkan standar nasional indonesia (SNI 01.2332.3.2006) untuk udang jumlah mikrobiologi tidak boleh melebihi 500.000 cfu/g
Copyrights © 2025