Penelitian ini dilatarbelakangi oleh strategi guru PAI dalam mengatasi problematika kegiatan keagamaan yaitu kegiatan shalat zuhur berjamaah dan kegiatan Muhadharah. Berdasarkan fenomena-fenomena yang peneliti temukan bahwa masih banyak terjadi problematika pada kegiatan keagamaan. Pada saat kegiatan shalat zuhur berjamaah, ternyata masih banyak siswa-siswi yang telat untuk melaksanakan shalat, padahal kalau dilihat dari waktu yang diberikan dari pihak sekolah, sekitar 30 menit untuk waktu berwhudu’nya. Fenomena lainnya terjadi pada saat kegiatan Muhadharah, masih banyak siswa-siswi yang tidak lengkap memenuhi agenda Muhadharah yaitu Al-Qur’an dan buku catatan Muhadharah. Penelitian ini menggunakn jenis Field Research dengan menggunakan metode Deskriptif Kualitatif, teknik pengumpulan datanya yaitu dengan cara observasi serta  wawancara. Hasil dari penelitian ini yaitu membuktikan bahwasanya untuk shalat zuhur berjamaah strategi yang dipakai oleh guru PAI yaitu melakukan pengawasan dan pengamatan, pemanggilan, peneguran, pengarahan serta juga nasehat kepada siswa-siswi.Untuk kegiatan Muhadharah strategi yang digunakan yaitu melakukan pengecekan mulai dari Al-Qur’an, buku agenda Muhadharah, pemisahan tempat duduk bagi siswa-siswi yang berbicara pada saat pelaksanaan kegiatan Muhadharah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023