Penelitian ini menguji efektivitas pembelajaran berbasis proyek dengan pendekatan edupreneurship dalam meningkatkan keterampilan abad ke-21 (keterampilan 4C: Berpikir Kritis, Kolaborasi, Komunikasi, dan Kreativitas) di kalangan siswa Matematika dalam Kurikulum Merdeka. Pendekatan metode campuran, yang menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif, digunakan. Data dikumpulkan melalui tes keterampilan 4C, observasi, wawancara, dan analisis proyek siswa. Temuan menunjukkan bahwa pendekatan ini secara signifikan meningkatkan keterampilan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, dan kreativitas siswa. Siswa dapat menghubungkan teori matematika dengan aplikasi dunia nyata, mengembangkan solusi inovatif, dan meningkatkan motivasi dan hasil belajar mereka. Hasil ini mendukung penerapan pembelajaran berbasis proyek dengan pendekatan edupreneurship sebagai strategi kreatif dalam pendidikan matematika untuk mengatasi tantangan era digital dan pasar kerja.
Copyrights © 2025