Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah latihan tendangan ke atas kursi dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan tendangan depan atlet pencak silat HIMSSI Generasi Penerus Polres Musi Rawas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi peningkatan kemampuan tendangan depan setelah penerapan latihan tersebut. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu (quasi eksperimental design) dengan populasi seluruh 15 atlet pencak silat HIMSSI GP Polres Musi Rawas, yang semuanya berjenis kelamin laki-laki. Adapun sampel pada penelitian ini berjumlah 15 orang dengan pengambilan sampel menggunakan total sampling, semua atlet diberi latihan tendangan ke atas kursi sebanyak 3 kali. Instrumen untuk mengukur kemampuan tendangan depan yaitu test keterampilan tendangan depan. Hasil dari pretest menunjukkan rata-rata skor 55,33, sementara posttest meningkat menjadi 68,67. Asumsi bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal diterima karena nilai signifikansi semua variabel lebih besar dari 0,05. Hasil uji t menunjukkan nilai t hitung sebesar 8,43, lebih besar dari t tabel 2,145, dan nilai signifikansi 0,000, yang menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan. Berdasarkan analisis data, dapat disimpulkan bahwa latihan tendangan ke atas kursi secara signifikan meningkatkan keterampilan tendangan depan atlet HIMSSI GP Polres Musi Rawas, yang ditunjukkan dengan nilai t hitung yang lebih besar daripada t tabel, sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima.
Copyrights © 2024