Dalam komunitas BPK (Barisan Pemadam Kebakaran) di Kota Banjarmasin terdapat solidaritas tinggi yang mampu meningkatkan kompetensi anggota komunitas. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan solidaritas sosial dan bentuk solidaritas dalam menguatkan kompetensi komunitas BPK (Barisan Pemadam Kebakaran) di Kota Banjarmasin. Analisis penelitian ini menggunakan teori solidaritas sosial Emile Dukrhiem dan bentuk solidaritas kerjasama Hasan Shadily. Metode yang dipakai adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif analitik. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan antar anggota pada setiap komunitas BPK terhubung dengan solidaritas organis yang kuat, yang ditunjukan dengan memiliki ciri-ciri pada kelompok solidaritas organis. Solidaritas yang kuat juga meningkatkan kompetensi komunitas yang diperoleh dengan dari bentuk solidaritas kerjasama. Upaya dalam meningkatkan kompetensi pada setiap komunitas BPK dengan cara kegiatan-kegiatan yang mereka buat sendiri maupun kegiatan dari instansi terkait mengenai peningkatan kompetensi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025