Al-Qur'an mengisyaratkan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan jiwa: keturunan, lingkungan, dan potensi bawaan. Lingkungan bukan satu-satunya faktor yang mempengaruhi perkembangan jiwa dan keturunan. Namun, semua faktor tersebut juga mempengaruhi perkembangan kepribadian dan perkembangan mental. Manusia memiliki kemampuan untuk mengembangkan identitas fisik, mental, dan spiritual mereka. Ketiga komponen yang dimiliki oleh manusia yaitu ruh, akal, dan tubuh perlu diberi asupan. Karena abadi, ruh adalah aspek manusia yang tertinggi dan terpenting. Karena itu ruh harus diaktualkan atau ditumbuhkembangkan dalam kehidupan nyata di dunia ini melalui proses pendidikan ruhani. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui metode pendidikan ruhani yang terdapat dalam Al-Qur’an. Adapun penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan studi kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan kurangnya pembinaan rohani atau ketidakpedulian ke arah ini merugikan seseorang baik secara mental maupun fisik, maupun seluruh tatanan sosial. Cara membawa aspek spiritual antara lain: membiasakan diri beribadah, membaca dan mempelajari Al-Qur'an, membiasakan berdzikir, membiasakan mendengarkan kisah-kisah para nabi serta teladan-teladannya dan hikmah orang-orang yang bertaqwa.
Copyrights © 2023