Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan bahasa Indonesia oleh siswa kelas 9 di UPT SMPN 37 Medan dalam berbagai situasi di lingkungan sekolah. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa lebih sering menggunakan bahasa Indonesia baku dalam interaksi formal, seperti saat berbicara dengan guru dan mengerjakan tugas sekolah. Namun, dalam percakapan sehari-hari dengan teman, terutama di luar kelas dan di media sosial, mereka cenderung mencampurkan bahasa Indonesia dengan bahasa daerah atau bahasa gaul. Faktor utama yang memengaruhi pola penggunaan bahasa ini meliputi pengaruh teman sebaya, kebiasaan berbahasa di rumah, serta eksposur terhadap bahasa di media sosial. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa meskipun siswa memahami pentingnya penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, faktor lingkungan dan kebiasaan sehari-hari masih menjadi tantangan dalam penerapannya secara konsisten. Oleh karena itu, diperlukan strategi pembelajaran dan kebijakan sekolah yang lebih efektif dalam mendorong penggunaan bahasa Indonesia baku di lingkungan pendidikan.
Copyrights © 2025