Prosiding Seminar Nasional dan Call For Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo
Vol. 3 No. 2 (2024): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy

Yoga sebagai Upaya Mengurangi Nyeri Haid pada Remaja Putri di Dusun I Desa Bangun Mulya

Ashaima Paramitha Devi (Unknown)
Murniati Sari (Unknown)
Tri Prasetya Rahayu (Unknown)
Wahyu Kristiningrum (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Dec 2024

Abstract

Dysmenorrhea is pain during menstruation. Dysmenorrhea or menstrual pain usually occurs in the lower back, waist, and even back. Menstrual pain/dysmenorrhea is an imbalance of the hormone progesterone in the blood which causes pain to arise, psychological factors also play a role in the occurrence of dysmenorrhea in some women. Women have experienced dysmenorrhea as much as 90%. This problem bothers at least 50% of women in their reproductive years and 60-85% in adolescence, resulting in many absences from school or the office. In general, 50-60% of women need analgesic drugs to overcome this dysmenorrhea problem. The impact of menstrual pain on adolescent girls includes disturbed comfort, decreased activity, disturbed sleep patterns, disturbed appetite, disturbed interpersonal relationships, difficulty concentrating on work and study. Pain also affects emotional status towards feelings, irritability, depression and anxiety. Dysmenorrhea has a significant impact on adolescent girls, because it disrupts daily activities. Adolescent girls who experience dysmenorrhea during menstruation will feel limited in carrying out activities, especially learning activities at school. Adolescent girls who are experiencing dysmenorrhea while participating in learning activities can cause learning activities to be disrupted, lack of enthusiasm, decreased concentration and even difficulty concentrating so that the material presented during learning cannot be received properly. From the data of 26 adolescent girls, it was found that 8 adolescent girls experienced menstrual pain during menstruation. The purpose of this activity is to provide non-pharmacological therapy, namely complementary yoga to reduce menstrual pain in adolescent girls to overcome Dysmenorrhea which is carried out through counseling and demonstrations to adolescent girls in Dusun I, Bangun Mulya Village. Yoga reduces menstrual pain is one of the advances in acupressure technology that helps reduce menstrual pain during menstruation, this yoga can be done alone at home and can be done every day during menstruation. This community service is carried out in three stages. The first stage is the selection of a group of adolescent girls who experience dysmenorrhea during menstruation will be taught about dysmenorrhea yoga by measuring the level of pain of adolescent girls during dysmenorrhea using a pain scale questionnaire distributed during data collection. The second stage is to assess the knowledge of adolescent girls about dysmenorrhea by conducting a pretest then conducting counseling and demonstration of yoga movements to reduce during dysmenorrhea. The third stage is the evaluation of the material and movements regarding the yoga method that has been taught to adolescent girls.   Abstrak Disminore adalah nyeri sewaktu haid. Disminore atau nyeri haid biasanya terjadi di bagian bawah, pinggang, bahkan punggung. Nyeri haid/dismenore adalah ketidak seimbangan hormon progesteron dalam darah sehingga mengakibatkan rasa nyeri timbul, faktor psikologis juga ikut berperan terjadinya dismenore pada beberapa wanita. Wanita pernah mengalami dismenore sebanyak 90% Masalah ini setidaknya mengganggu 50% wanita masa reproduksi dan 60-85% pada usia remaja, yang mengakibatkan banyaknya absensi pada sekolah maupun kantor. Pada umumnya 50-60% wanita diantaranya memerlukan obat-obatan analgesik untuk mengatasi masalah dismenore ini. Dampak Nyeri haid pada remaja putri meliputi rasa nyaman terganggu, aktifitas  menurun, pola tidur terganggu, selera makan terganggu, hubungan interpersonal  terganggu, kesulitan berkonsentrasi pada pekerjaan dan belajar. Nyeri juga  memengaruhi status emosional terhadap alam perasaan, iritabilitas, depresi dan ansietas. Dismenorea   memiliki   dampak   yang   cukup   besar   bagi   remaja   putri,   karena menyebabkan  terganggunya  aktivitas  sehari-hari.  Remaja  putri  yang  mengalami  dismenorea pada  saat  menstruasi  akan  merasa  terbatas  dalam  melakukan  aktivitas  khususnya  aktivitas belajar  di  sekolah.  Remaja  putri  yang  sedang  mengalami  dismenorea  sekaligus  mengikuti kegiatan  pembelajaran,  dapat  menyebabkan  aktivitas  pembelajaran  menjadi  terganggu,  tidak bersemangat,   konsentrasi   menurun   bahkan   sulit   berkonsentrasi   sehingga   materi   yang disampaikan selama pembelajaran tidak dapat diterima dengan baik. Dari  data 26 remaja putri dan di dapatkan 8 remaja putri mengalami nyeri haid saat menstruasi. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan terapi non farmakologi yaitu komplementer yoga megurangi nyeri haid pada saat Remaja putri mengalami Disminorhea yang dilakukan melalui penyuluhan dan demonstrasi kepada remaja putri di Dusun I, Desa Bangun Mulya. Yoga  mengurangi nyeri haid merupakan salah satu kemajuan teknologi akupresure yanng membantu mengurangi nyeri haid saat menstruasi, yoga ini dapat dilakukan sendiri di rumah dan dapat dilakukan setiap hari saat menstruasi. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama adalah Pemilihan kelompok remaja  putri yang mengalami nyeri haid saat menstruasi dan akan diajarkan tentang yoga dismenore dengan mengukur Tingkat nyeri remaja putri pada saat dismenore dengan menggunakan kuesioner skala nyeri yang dibagikan pada saat pendataan. Tahap kedua melakukan pengkajian pengetahuan remaja putri tentang dismenore dengan melakukan pretest kemudian melakukan penyuluhan dan demonstrasi gerakan yoga untuk mengurangi pada saat dismenore. Tahap ketiga adalah evaluasi materi dan gerakan  mengenai metode yoga yang telah diajarkan kepada remaja putri.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

semnasdancfpbidanunw

Publisher

Subject

Health Professions

Description

Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo merupakan jurnal prosiding open access, diterbitkan oleh Program Studi Kebidanan Program Sarjana dan Prodi Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi Fakultas Kesehatan, Universitas Ngudi Waluyo, dimana terdiri dari hasil ...