Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan mini riset untuk menggambarkan peran kepala sekolah dalam pengelolaan arsip digital di SDN 23 Ampenan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi, yang dianalisis menggunakan teknik triangulasi untuk memastikan validitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah memainkan peran strategis dalam penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), khususnya dalam pengelolaan arsip digital melalui sistem "Molah Gati". Peran ini meliputi penyusunan kebijakan, pengadaan infrastruktur, pelatihan staf, pengawasan sistem, dan pengamanan data. Implementasi sistem informasi ini meningkatkan efisiensi administrasi, mengurangi penggunaan arsip fisik, serta memperkuat keamanan data. Namun, tantangan berupa keterbatasan infrastruktur, kompetensi staf, anggaran, dan resistensi budaya kerja masih menjadi hambatan. Kepala sekolah di SDN 23 Ampenan menunjukkan kepemimpinan adaptif dengan mendorong pelatihan staf, pengelolaan anggaran yang bijak, serta memotivasi perubahan budaya kerja. Digitalisasi arsip terbukti memberikan manfaat berupa efisiensi operasional, penghematan sumber daya, dan peningkatan kolaborasi antar unit kerja, yang relevan dengan kebutuhan era digital.
Copyrights © 2025