Pragmatisme merupakan salah satu aliran filsafat yang memiliki pengaruh besar dalam dunia pendidikan. Pendekatan ini menekankan pengalaman dan refleksi sebagai dasar dalam proses pembelajaran, sehingga relevan untuk dianalisis dalam konteks pendidikan modern.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep dasar pragmatisme dalam pendidikan dan implementasinya dalam praktik pembelajaran modern. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode telaah pustaka atau studi pustaka. Data penelitian dikumpulkan dari artikel dan buku tentang filsafat pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pragmatisme telah memberikan pengaruh signifikan terhadap praktik pendidikan modern melalui pembelajaran berbasis pengalaman, pendekatan pemecahan masalah, dan prinsip pendidikan demokratis. Kesimpulan dari penelitian ini yakni pragmatisme dalam pendidikan menekankan pentingnya pengalaman langsung, pembelajaran berbasis pemecahan masalah, serta pendekatan yang fleksibel dan demokratis dalam proses belajar-mengajar. Dari hasil kajian literatur, ditemukan bahwa prinsip-prinsip pragmatisme telah banyak diterapkan dalam praktik pembelajaran modern, terutama dalam metode pembelajaran aktif, student-centered learning, dan pendekatan berbasis proyek. Dengan memberikan ruang bagi peserta didik untuk bereksperimen dan merefleksikan pengalaman mereka, pragmatisme berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan yang lebih relevan dengan kebutuhan zaman. Oleh karena itu, implementasi pragmatisme dalam pendidikan perlu terus dikembangkan agar dapat memberikan manfaat yang lebih optimal bagi peserta didik dan dunia pendidikan secara keseluruhan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025