Pengelompokkan siswa Sesuai Level Literasi siswa sangat dibutuhkan untuk menunjang masing-masing literasi siswa. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dampak pengelompokan siswa sesuai level literasi di SDN Tanak Embang. Penelitian ini adalah penelitian kulaitatif deskriptif dengan siswa mengalami keterlambatan dalam membaca, masih terbata-bata dalam membaca dan belum bisa mengenal huruf. Jumlah sunjek penelitian adalah 235 siswa dari kelas 1 hingga kelas 6. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan yaitu, triangulasi sumber data, teori dan metode. Hasil penelitian yang ditemukan adalah pengelompokan siswa yang dilakukan di SDN Tanak Embang menimbulkan dampak positif dan berdampak negatif. Ada siswa yang mengalami dampak positif diantaranya terpenuhinya fasilitas belajar peserta didik, siswa memiliki rasa nyaman ketika mengikuti kegiatan belajar mengajar, dan memudahkan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran. Selama penerapan pengelompokan siswa, siswa merasa senang dan terbantu untuk mengatasi kesulitan dalam membaca berbagai banyak hal, dan siswa yang sudah bisa membaca dikonsepkan untuk bisa memahami makna cerita yang ada. Sedangkan dampak negatif diantara lain adalah tidak semua pihak setuju terhadap pengelompokan peserta didik, siswa dengan kempuan rendah terkonsep sebagi siswa yang kurang pandai.
Copyrights © 2025