Klaim BPJS merupakan proses pengajuan biaya perawatan medis yang telah diberikan kepada pasien yang terdaftar sebagai peserta BPJS. Pada proses pengajuan klaim, terdapat berkas klaim dengan status layak dan berkas klaim dengan status tidak layak (pending claim). Tujuan penelitian ini menganalisis penyebab pending klaim BPJS rawat inap dengan fokus pada empat faktor utama, yaitu man, method, material, dan machine. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui wawancara dan observasi di Rumah Sakit X yang bekerja sama dengan BPJS. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode analysis content. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor man, seperti kurangnya SDM dan tingginya beban kerja yang berkontribusi signifikan terhadap pending claim. Selain itu, ketidaklengkapan dokumen seperti laporan operasi dan hasil pemeriksaan penunjang serta ketidaktepatan dalam pengkodean menjadi permasalahan yang cukup penting dalam pending claim karena hal tersebut dapat menyebabkan penundaan dalam penyelesaian klaim dan berpotensi merugikan rumah sakit. Kesimpulan dari penelitian ini adalah beban kerja yang tinggi dan kekurangan sumber daya manusia (SDM) di Rumah Sakit X menyebabkan penundaan klaim rawat inap meskipun SOP yang ada telah diterapkan dengan baik. Ketidaklengkapan dokumen dan ketidaktepatan pengkodean menunjukkan perlunya perbaikan dalam sistem pengumpulan dan verifikasi dokumen untuk memastikan akurasi berkas. Kata Kunci : BPJS, Klaim, Pending, Man, Method, Material, Machine
Copyrights © 2025