West Kalimantan is one of the provinces in Indonesia which has various types of tribes, one of the tribes in West Kalimantan is the Dayak. Dayak tribe is known for its unique culture in their daily life. One of the Dayak tribes in West Kalimantan is the Dayak Kerambai Atas tribe in Raut Muara Village, Sekayam District, Sanggau Regency. Dayak Kerambai Atas tribe has a relatively high dependence on forests, where natural resources in the forest are used to meet their daily needs. The Kerambai Atas Dayak community still uses forest products in the form of animals that are used for medicinal purposes. The purpose of this study was to obtain data on the animals species, Processing, utilization and conservation status that used for Medecine by Dayak Kerambai Atas community. The method used in this study was a survey method, the selection of respondents was carried out using snowball sampling techniques and data collection using a questionnaire. This study obtained 10 selected respondents and obtained 28 species of animals from 19 families that were used for treatment by the Upper Dayak Kerambai Atas Community. The parts used are the whole body and flesh, blood, fat, feces, bile, tongue, fur, horns.Keywords: Ethnozoology, Medicine, Upper Kerambai DayakAbstrakKalimantan Barat merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang memiliki beragam jenis suku, salah satu suku yang ada di Kalimantan Barat adalah Suku Dayak. Suku Dayak terkenal memiliki keunikan budaya dalam kehidupan sehari-harinya. Salah satu Suku Dayak yang terdapat di Kalimantan Barat yaitu Suku Dayak Kerambai Atas di Desa Raut Muara Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau. Suku Dayak Kerambai Atas memiliki ketergantungan yang relatif tinggi pada hutan, dimana sumber daya alam yang ada di hutan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Masyarakat Dayak Kerambai Atas masih memanfaatkan hasil hutan berupa satwa yang dimanfaatkan untuk pengobatan. Tujuan penelitian untuk mendata jenis satwa yang dimanfaatkan untuk pengobatan dan cara pemanfaatan serta proses pengolahan oleh suku Dayak Kerambai Atas di Desa Raut Muara Kabupaten sanggau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei, pemilihan responden dilakukan dengan teknik snowball sampling dan pengumpulan data menggunakan kuisioner. Penelitian ini diperoleh 10 responden terpilih dan memperoleh 28 jenis satwa dari 19 famili yang dimanfaatkan untuk pengobatan oleh Masyarakat Dayak Kerambai Atas. Bagian yang dimanfaatkan adalah seluruh badan dan daging, darah, lemak, kotoran (taik), empedu, lidah, bulu, tanduk.Kata kunci : Etnozoologi, Pengobatan, Dayak Kerambai Atas
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024