Indonesia sebagai negara berkembang, menjadikan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) sebagai pilar utama dalam sektor perekonomian masyarakat. Langkah ini bertujuan untuk mendorong kemandirian dan pertumbuhan masyarakat, khususnya di bidang ekonomi. Namun, sedikit banyak masih menghadapi tantangan dalam pemasaran, termasuk “Benang Raja” di Kabupaten Magetan. Benang Raja menghadapi tantangan dalam pemasaran produk yang masih dilakukan secara tradisional, dengan jangkauan pasar yang terbatas. Benang Raja berdiri sejak tahun 2020 yang bergerak di bidang makanan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM melalui optimalisasi pemasaran digital. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan Participatory Action Reseacrh (PAR) yang melibatkan pemilik Benang Raja dalam proses identifikasi masalah, perancangan, dan implementasi solusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi pemasaran dengan Perubahan pada desain kemasan dan penggunaan logo yang profesional berdampak positif pada persepsi konsumen terhadap produk. Kata Kunci: UMKM, Pemasaran, , Branding, Daya Saing
Copyrights © 2024