Kemampuan motorik halus anak perlu distimulasi sejak dini untuk menunjang kepercayaan diri dan kemandirian dalam melakukan kegiatan di sekolah maupun di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak kelompok B melalui kegiatan finger painting cat tepung sagu di TK Islam Az-Zahrah Palembang. Jenis metode yang digunakan metode PTK model Kemmis dan McTaggart. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar observasi untuk mengetahui kemampuan motorik halus anak dan dokumentasi untuk memperoleh informasi tertulis maupun dokumen, serta menangkap kejadian yang muncul pada pembelajaran. Subjek penelitian anak kelompok B2 berjumlah16 orang terdiri dari 9 perempuan dan 7 laki-laki. Selanjutnya data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan finger painting yakni dengan rata-rata 53% pada siklus I dan meningkat 81% pada siklus II. Terbukti bahwa kegiatan finger painting melalui cat tepung sagu dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia dini.
Copyrights © 2025