Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana siswa di kelas meneliti aspek empati sehingga berbagai perasaan empati muncul dalam diri mereka. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA, guru PPKn, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat menonton video dengan karakter dapat meningkatkan rasa empati siswa. Dari aspek Perspective Taking, siswa mampu melihat dari perspektif orang pertama. Dari aspek Fantasy, siswa dapat mempertimbangkan kembali apa yang mereka lihat. Dari aspek Empathic Concern, muncul perasaan ingin membantu orang lain. Sedangkan dari aspek Personal Distress, perasaan yang muncul lebih dari sekadar empati. Kesimpulannya, menonton video karakter membuat siswa lebih menghargai orang lain, terutama teman sekelas, guru, warga sekolah, serta lingkungan mereka.
Copyrights © 2025