Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui keberagamaan masyarakat; (2) mengetahui strategi Da’i dalam memberikan motivasi beragama; dan (3) mengetahui hambatan serta dampak dakwah para Da’i pada Suku Anak Dalam di Desa Pematang Kabau, Kec. Air Hitam, Kab. Sarolangun, Jambi, Sumatera Tengah. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan lapangan. Penelitian dilakukan di Desa Pematang Kabau, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun, Jambi, Sumatera, selama bulan Juni 2024. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan triangulasi. Analisis data dilakukan melalui tiga tahap: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan datanya yakni triangulasi sumber, teknik, dan waktu. Hasilnya menunjukkan bahwa masyarakat yang awalnya mayoritas menganut animisme dan dinamisme, kini beberapa telah memeluk Islam setelah dakwah para Da’i. Strategi dakwah yang diterapkan meliputi pendekatan ekonomi, persuasif, dan spiritual melalui bantuan, dialog, dan pengobatan dengan rukyah syar’iah. Namun, dakwah menghadapi hambatan seperti kuatnya kepercayaan tradisional, kesulitan meninggalkan kebiasaan lama, dan keterbatasan literasi yang membatasi pemahaman Islam. Meski begitu, dakwah memberikan dampak positif dalam peningkatan pemahaman agama, serta perubahan dalam akhlak, ibadah, dan aqidah masyarakat Suku Anak Dalam.
Copyrights © 2024